Facebook Ads VS Google Ads, Mana Yang Lebih Baik?

Facebook Ads VS Google Ads, Mana Yang Lebih Baik? Saat ini, orang-orang berlomba untuk mengembangkan bisnis dengan berbagai cara, termasuk melakukan marketing secara online ataupun offline. Kedua hal tersebut memiliki perannya masing-masing dengan tujuan untuk menguntungkan pebisnis. Dalam strategi online marketing banyak yang menerapkan facebook ads & google ads. Apa saja yang membedakan keduanya? Mana channel yang lebih baik & lebih efektif? Simak rangkuman dari kami, jangan lupa klik slidenya ya! Selamat membaca!

Sebagai pebisnis, ada baiknya mengetahui perbedaan antara online marketing vs offline marketing. Saat ini, orang-orang berlomba untuk mengembangkan bisnis dengan berbagai cara, termasuk melakukan marketing secara online ataupun offline. Kedua hal tersebut memiliki perannya masing-masing dengan tujuan untuk menguntungkan pebisnis. Lantas, kira-kira apa perbedaan antara online marketing dan offline marketing? Mana yang lebih baik untuk diterapkan?

ONLINE MARKETING

Dapat menjangkau pengguna bahkan hingga seluruh dunia.
Mudah untuk mengukur performa dan ROI
Dapat mentargetkan konsumen sesuai kebutuhan / keinginan
Biaya lebih murah tetapi sulit di manage

OFFLINE MARKETING

Jangkauannya hanya berada di area-area tertentu.
Susah untuk mengukur performa dan ROI
Mentargetkan konsumen secara umum
Biaya lebih mahal tetapi mudah di manage

Dari perbedaan tersebut, dapat dilihat bahwa ternyata online marketing dapat menjangkau lebih banyak orang dengan harga yang murah, tetapi sangat SULIT untuk di manage. Mari kita bahas lebih lanjut bagaimana cara mengoptimasi online marketing untuk bisnis Anda.

ORGANIC CHANNEL (GRATIS)

SEO Search Engine Optimization
Social Media Organic Posting konten dan interaksi dengan audiance
Email Blast & DM Menghubungi database yang dimiliki

PAID CHANNEL (BERBAYAR)

SEM Search Engine Marketing
Social Media Ads Iklan disosial media dan menggunakan influencer marketing
Email Blast / DB Eksternal Membeli database dari pihak lain

Pada organic channel membutuhkan waktu yang cukup lama untuk dapat “menghasilkan”. Sedangkan, pada paid channel membutuhkan biaya terlebih dahulu untuk langsung dapat “menghasilkan”. Pada sesi ini akan membahas lebih lanjut mengenai Paid Channel pada Social Media Ads dan SEM karena lebih kompleks. Sedangkan, Email Blast / DB eksternal tidak akan dibahas karena hampir mirip dengan organic channel. Mari kita bahas pengertian masing- masing dari Social Media Ads dan SEM

SOCIAL MEDIA ADS

Social Media Ads adalah proses iklan yang dilakukan melalui media sosial. Terdapat berbagai Platform sosial media yang dapat digunakan seperti Facebook, Instagram, Tiktok, Twitter, dll. Algoritma Social Media dapat mengenali karakteristik dari penggunanya seperti preferensi dan perilaku media sosial mereka. Jadi jika Anda menyukai suatu konten tertentu, maka algoritma akan menyimpan data tersebut untuk keperluan iklan. Sehingga jika Anda memutuskan untuk beriklan, maka konten akan ditayangkan kepada orang-orang yang menjadi target audience saja. Social Media Ads yang paling sering digunakan adalah Facebook Ads. Menurut Hootsuite, di Indonesia memiliki 130 juta akun Facebook dengan advertising reach mencapai 62%

SEM (SEARCH ENGINE MARKETING)

SEM (Search Engine Marketing) merupakan strategi marketing berbayar yang bertujuan untuk meningkatkan visibilitas website di hasil pencarian. Terdapat beberapa mesin pencarian seperti Google, yahoo, dan Bing. Tetapi, yang paling banyak digunakan orang adalah google, karena google hampir menguasai pangsa pasar sebesar 90%. Algoritma Search Engine adalah sistem ranking yang dibuat oleh mesin pencari misalnya google. Sistem ini dibuat untuk menampilkan hasil pencarian yang paling relevan dengan kata kunci yang diketikkan pengguna. Jika menggunakan SEM, maka kata kunci yang diiklan akan langsung ditampilkan diposisi paling atas, contohnya seperti gambar disamping

Social Media Ads dan Search Engine Marketing memiliki perbedaan yang tipis dalam penggunaan dan manfaatnya. Kami akan menggunakan perbandingan pada platform yang sering digunakan, yaitu Social Media Ads memakai Facebook Ads dan SEM memakai Google Ads. Perbedaan kedua jenis channel iklan ini dapat dimanfaatkan dengan maksimal sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda

FACEBOOK ADS VS GOOGLE ADS

Menargetkan berdasarkan ketertarikan(Interest) dari audience
Rata-rata biaya perklik lebih murah memberikan laporan di dashboard Ads Manager saja
Rata-rata konversi lebih lambat terjadi karena hanya dapat menyasar yang memiliki ketertarikan yang sama

Menargetkan berdasarkan kata kunci yang diinput sendiri oleh audiance
Rata-rata biaya perklik lebih mahal
Mendukung reporting melalui Google Analytics, sehingga dapat informasi konversi yang terjadi melalui beberapa channel sekaligus.
Rata-rata konversi lebih cepat terjadi karena audiance terlebih dahulu mencari sesuatu berdasarkan keyword yang dicari

Pada SEM memiliki konversi yang dihasilkan rata – rata lebih tinggi dibandingkan dengan social media ads. Sebab, audiance SEM sudah memiliki intent untuk membeli atau mencari tahu tentang sesuatu yang dicarinya. Sedangkan, Social Media Ads dapat menarget orang yang lebih banyak dengan batasan semua audiance social media tersebut, sehingga targetnya dapat dibilang tidak terbatas.

Tetapi, pada SEM tidak dapat menambah estimasi orang yang melakukan search pada suatu keyword tertentu, sedangkan pada Social Media Ads bisa ditambahkan karena menggunakan interest targetting. Pada Social Media Ads juga perlu memahami strategi dengan fitur targeting. Dan jika telah memahami kelebihan dari fitur targeting, maka hal tersebut adalah sebuah keuntungan besar bagi Anda.

KESIMPULAN

Penggunaan SEM dan Social Media Ads harus didasarkan dari goals yang akan dicapai dalam iklan yang akan digunakan. Kedua platform ini juga bersifat saling melengkapi, sehingga Anda dapat menggunakan SEM atau Social Media Ads atau juga bahkan keduanya. Jika Anda masih memiliki budget yang minim, gunakan Facebook Ads terlebih dahulu. Sedangkan, jika telah memiliki budget lebih dapat ditambahkan dengan Google Ads. Sering lakukan testing hingga iklan pada SEM atau Social Media Ads menjadi optimal dalam mendatangkan konversi

Terimakasih sudah membaca whitepaper kami terkait “Facebook Ads VS Google Ads, Mana Yang Lebih Baik?”. Masih banyak judul & kategori lain seputar dunia marketing yang bisa Anda akses di website kami https://slcmarketinginc.com/whitepaper/. Apabila ada pertanyaan, Anda bisa menghubungi kami di http://wa.me/6287854234504