Motivate to innovate!
How to make your team super
Written by:
Gregorius satrio
Business Analyst,
Specialized in People Development
Sudah bukan hal baru lagi yang begini nih…
Orang seringkali “loyo” dalam pekerjaan mereka.
Ketika orang sedang “loyo”, produktifitas mereka akan berkurang secara drastis.
Dan Itu bukanlah hal yang baik bagi seorang manager.
Salah satu cara terbaik untuk menghilangkan “loyo” adalah dengan memberikan MOTIVASI.
Apa itu motivasi?
Mo·ti·va·si
/mo·ti·va·si/
(n). Dorongan yang timbul pada diri seseorang secara sadar atau tidak sadar untuk melakukan suatu tindakan dengan tujuan tertentu;.
dengan memberikan motivasi kepada tim Anda (a.k.a MOTIVATING), selain dapat meningkatkan produktivitas motivasi dapat pula meningkatkan:
Importance of motivating
Overall Employee Performance
Ketika sesorang termotivasi, mereka akan terdorong secara internal untuk melakukan pekerjaannya. Pada dasarnya, mereka akan melakukan yang terbaik. Karena saat pekerjaan tersebut diselesaikan, mereka akan memperoleh reward yang tidak dapat diukur dengan uang – kebanggaan dan kepuasan.
Makdari itu, bila orang tersebut termotivasi Ia akan memberikan dampak positif bagi dirinya dan kinerjanya serta perusahaan dimana ia bekerja.
Working Environment
Ketika seseorang termotivasi Ia akan cenderung untuk lebih bahagia dan berlaku lebih riang. Sebuah studi mengatakan bahwa orang yang termotivasi melihat lingkungan sekitarnya dengan sudut pandang yang optimis – melihat dunia seakan setengah penuh alih-alih setengah kosong.
Mereka akan membawa atmosfir positif yang menyenangkan pada lingkungan mereka dan membuat lingkungan kerja lebih menyenangkan.
Internal Service Quality
Internal service quality sangatlah berkaitan dengan kinerja seseorang. Semakin baik kinerja, semakin baik pula Internal service quality-nya.
Ketika anggota tim termotivasi mereka cenderung akan men-support sesamanya, hal ini dapat meningkatkan kinerja tim dan organisasinya.
Nah
terus,
gimana
caranya?
Inilah tips untuk memotivasi team Anda
Tips for motivating salesperson
Be personal
Jadilah teman mereka, jadikan mereka keluarga, beri mereka pujian, bermimpilah Bersama mereka, bicaralah dengan cara casual.
Dengan melakukan pendekatan personal, Anda meruntuhkan mental block dan dominasi, sehingga dapat mencairkan suasana. Sebuah study menyatakan bahwa interaksi personal antar jabatan hirarkis dapat menurunkan tingkat stress hingga 17%.
Always, Say the magic words!
Ini adalah langkah paling sederhana, tapi tidak selalu berarti yang paling mudah.
Dengan membiasakan diri untuk mengatakan 3 kata ajaib disamping, tidak hanya Anda akan dilihat sebagai orang yang sopan dan rendah hati, tetapi tim anda juga merasa dihargai dan dihormati. Maka, Tim Anda akan melakukan perintah Anda dengan lebih senang hati.
Inspire and be a role model
Pepatah mengatakan “perlakukan orang selayaknya kamu ingin diperlakukan” dan dalam kasus ini pepatah tersebut amat relevan untuk diaplikasikan.
Dengan kata lain, tim anda adalah CERMINAN diri anda (motivasi – semangat – gairah – etc). JADI SEMUA BERAWAL DARI ANDA, be driven, be motivated, and have faith, maka tim anda akan mengikuti.
Give hope, DO NOT overpromise
Harapan adalah metode yang efektif dalam memberi motivasi. Namun ia layaknya pedang bermata dua, sehingga dapat menimbulkan kerusakan pula. Kata kunci yang harus diperhatikan adalah bersikap realistis.
It is perfectly fine to share your dreams, but STAY REALISTIC, do not exaggerate take action.
Give them a chance!
Kepercayaan adalah “alat” yang efektif untuk meningkatkan moral. Ketika dipercaya, orang cenderung merasa terdorong oleh kewajiban dan orang akan menganggap kepercayaan dari orang lain sebagai pengakuan dan dorongan.
Karena itu, percayakan tim Anda untuk melakukan hal-hal dengan cara mereka sendiri. Lagipula, pemimpin yang fleksibel memiliki reputasi yang lebih baik di kalangan millennial.
