Facebook Tag Pixel

Research and Ethics: Berhati-hatilah dalam Melakukan Penelitian!

MARKETING RESEARCH

riset pemasaran
  • Dalam bisnis, riset (penelitian) pemasaran menjadi salah satu hal yang diperlukan karena riset pemasaran akan memberikan gambaran terkait kondisi saat ini dan apa yang harus dilakukan agar produk dan jasa yang dijual mampu memberikan profit yang besar bagi perusahaan.
  • Kegagalan dalam melakukan riset akan menyebabkan seolah-olah perusahaan berjalan ke suatu tempat tanpa menggunakan peta atau petunjuk jalan yang bisa mengakibatkan penurunan drastis profitabilitas perusahaan.

MARKETING RESEARCH STEPS

metodologi penelitian
  • Riset pemasaran dimulai dengan mendefinisikan masalah apa yang terjadi dalam perusahaan (contoh: konsumen lama banyak yang tidak melakukan repeat order). Setelah itu, perusahaan mulai untuk menentukan metode riset yang diambil (kualitatif atau kuantitatif).
  • Hal yang dilakukan selanjutnya adalah perusahaan mendesain form untuk pengumpulan data seperti: kuesioner lalu mulai mengumpulkan data sesuai dengan sampel yang diinginkan.
  • Data-data tersebut dianalisis dan dilaporkan sehingga dapat menjadi landasan untuk menyusun strategi di kemudian hari.

TIPE RISET PEMASARAN

Berdasarkan subjeknya, riset pemasaran dapat diklasifikasikan menjadi:
  1. Riset primer
    Riset primer bertujuan untuk mengumpulkan data dari sampel secara langsung. Riset primer dapat dilakukan dengan metode interview, survey, kuesioner dan focus group discussion.
  2. Riset sekunder
    Riset sekunder bertujuan untuk menganalisis data yang sudah ada (dimiliki oleh sumber lain). Contohnya adalah: data BPS, data kependudukan, data keuangan, dll.

BEBERAPA KESALAHAN RISET

  1. Hanya menggunakan riset sekunder. Data sekunder sifatnya hanyalah mendukung data primer kita karena data sekunder dihasilkan oleh pihak lain dan kemungkinan besar memiliki kondisi penelitian yang berbeda dengan kondisi penelitian saat ini sehingga data sekunder saja tidaklah cukup untuk penelitian (kecuali penelitian keuangan).
  2. Hanya melakukan survei kepada orang yang dikenal. Terkadang orang yang dikenal bukanlah responden yang tepat untuk penelitian kita. Contoh: untuk mengetahui produk favorit kopi masyarakat Surabaya, jangan hanya mewawancarai saudara-saudara saja melainkan sampel harus merata dan bervariasi.

ETIKA RISET 

Etika merupakan cabang filsafat yang kajiannnya merupakan tingkah laku manusia ditinjau dari nilai baik atau buruknya. Kebenaran yang dihasilkan dalam suatu penelitian adalah kebenaran empirik dan kebenaran logis.
Kebenaran empirik merupakan suatu hal dianggap benar bila didukung oleh fakta-fakta yang empiris sedangkan kebenaran logis adalah suatu hal dianggap benar apabila sesuai dengan logika atau logis bagi manusia.

PRINSIP ETIKA RISET

  1. Beneficence (tidak boleh membahayakan)
    Riset tidak boleh membahayakan sampel yang diteliti maupun peneliti karena tujuan riset adalah meningkatkan pengetahuan yang berdampak pada individu.
  2. Menghargai martabat manusia
    Calon responden harus dikonfirmasi kesediaannya untuk menjadi responden dan dijelaskan gambaran umum penelitian.
  3. Mendapatkan keadilan
    Semua subjek perlu memperoleh perlakuan yang adil.

BEBERAPA ETIKA PENELITIAN

  1. Kejujuran
    Jujur dalam mengumpulkan data, bahan pustaka dan pelaksanaan penelitian.
  2. Obyektivitas
    Data dikumpulkan secara objektif sehingga tidak bias menurut pendapat beberapa orang saja.
  3. Integritas
    Penelitian dilakukan secara tulus dan lakukan penelitian data sesuai perjanjian.
  4. Ketelitian
    Teliti dalam memeriksa hasil kuesioner termasuk kapan dan dimana pengumpulan data diambil.
  1. Keterbukaan
    Terbuka terhadap kritik, saran dan ide baru.
  2. Penghargaan terhadap Hak Kekayaan Intelektual
    Jangan menggunakan data atau metode yang belum dipublikasi tanpa ijin peneliti dan jangan melakukan plagiarism.
  3. Penghargaan terhadap kerahasiaan
    Jaga kerahasiaan data-data dari responden.
  4. Publikasi yang terpercaya
    Jangan mempublikasi penelitian yang sama ke berbagai media yang berbeda.
  5. Tanggung jawab
    Upayakan penelitian bermanfaat bagi semua pihak dan tidak ada yang dirugikan.

Mau BELAJAR tentang RISET lebih dalam lagi?Bergabunglah dengan Marketing Analyst Academy!

Whitepaper ini ditulis oleh:

Adi Kurniawan Yusup, S.E., MM
Associate Consultant SLC Marketing Inc.
Founder of Connectpedia

adi.yusup@slcmarketinginc.com

Contact Person:

IRENE PERMATASARI
Client Officer
SLC MARKETING, INC
Ph: (031) – 51162521 / 22
Pin BB: 53C30A88
WA/SMS: 0878 5423 4504

Share Via:

WhatsApp
Facebook
Twitter
LinkedIn
Banner Vertical 600x840 Podcast

Artikel Lainnya:

7 Metrik Terpenting dalam Marketing

Inspeksi Internal Service Pelanggan Karyawan Anda – Mystery Guest Solusinya!

7 Rahasia Memikat Pelanggan Setia