Sebuah kolaborasi dari SLC Marketing Inc dengan seorang Business Wisdom Creator, Tek Yang, disiarkan langsung dari akun Instagram @slcarkmarketinginc dan juga @tekyang88 pada Rabu, 23 Oktober 2024 Pukul 10.45. Dr. Sandy Wahyudi (DSW) sebagai Host pada Instagram Live kali ini membuka dengan begitu antusias menyambut Bapak Tek Yang yang berpenampilan sangat rapi dengan tersenyum merespon sambutan hangat dari beliau.
“Tentunya ini sangat spesial, saya sebagai Host bersama Pak Tek Yang akan banyak memberikan edukasi, insight bisnis, dan juga wisdom yang akan sangat menarik serta dibutuhkan karena akan sangat bermanfaat bagi para penonton”, Dr. Sandy Wahyudi memberikan sambutan pembukaan kepada penonton IG Live kali ini. Pembicaraan mulai berlangsung dengan dengan suatu fakta jika Bapak Tek Yang dulunya merupakan seorang edukator namun seiring berjalannya waktu, akhirnya beliau memulai perjalannya sebagai influencer, seorang content creator yang fokus untuk membagikan tips-tips kehidupan, ilmu tentang bisnis, marketing, dan juga wisdom yang dalam waktu belakangan ini sangat diperlukan, khususnya bagi anak-anak muda terutama Gen-Z.
Perjalanan beliau dimulai dari keresahan secara pribadi, Pak Tek Yang memiliki pandangan bahwa mindset yang benar, juga sebagian besar wisdom atau ilmu kehidupan tidak pernah dipelajari ketika di sekolah. “Real Education” lewat istilah beliau, menunjuk kepada ilmu yang kita perlukan sehari-hari untuk bermasyarakat, menjadi manusia seutuhnya. Karena alasan tersebutlah, maka beliau memutuskan untuk menjadi seorang kreator seperti sekarang, membagikan informasi, ilmu bisnis, wisdom, membagikan pelajaran-pelajaran yang dibutuhkan anak muda dalam kehidupan mereka lewat pengalaman pribadi beliau yang juga menjadi prinsip/pegangan beliau. Beliau tidak ingin membagikan sesuatu yang dalam tanda kutip omdo atau hanya asal bicara tanpa dilandasi oleh pengalaman atau teori yang konkrit untuk membantu para penonton..
Beliau mengungkapkan, untuk menjadi pemimpin yang baik saat ini dalam memimpin tim kita yang solid, perlu adanya prinsip yang jelas, konsisten dan persisten untuk mewujudkan visi perusahaan sehari-hari, juga yang paling penting kita perlu menjadi contoh yang baik untuk semua anggota timnya. Dengan ketiga hal ini jugalah beliau memimpin dan tidak berhenti disitu, sebagai seseorang yang sadar bahwa beliau membawahi Generasi-Z yang mana perlu bimbingan secara khusus daripada generasi sebelumnya seperti Millenial. Hal ini juga sangat mungkin diterapkan untuk pemilik bisnis industri apapun, termasuk bisnis keluarga seperti kita.
Lalu, Dr. Sandy Wahyudi melanjutkan dengan pembahasan kontinual dari yang sempat disinggung sebelumnya, seperti apa seharusnya kita sebagai pemimpin menghadapi Gen-Z yang belakangan ini seringkali dijadikan pembahasan hangat oleh banyak pihak. Tek Yang mengungkapkan bahwa Gen-Z tidak akan pernah bisa dirubah dalam waktu yang instan apalagi jika dengan paksaan atau tekanan yang kita rasa selalu berhasil. Mereka tidak segan-segan untuk meninggalkan perusahaan karena hal tersebut, justru sebagai pemimpin kita perlu berkolaborasi dengan mereka secara lebih fleksibel. Tidak akan pernah menguntungkan untuk perusahaan apabila kita sebagai pemimpin bertindak secara otoriter, mengedepankan power kita untuk menekan mereka untuk lebih giat bekerja. Memahami mereka adalah kunci sukses kita untuk membuat para Gen-Z ini merasa dihargai, diapresiasi, juga hal inilah yang membuat mereka akan lebih lama bertahan kerja di suatu perusahaan dimana mereka bekerja.
Prinsipnya hanya satu, cara untuk membuat mereka berkomitmen tidak akan pernah bisa dengan cara yang keras atau dengan tekanan, melainkan sebaliknya, kita berikan mereka waktu selama kurang lebih 3 Bulan sebagai awal pengenalan, setelah lewat masa tersebut baru kita tawarkan mereka untuk melanjutkan atau tidaknya, disana pun kita menawarkan pilihan kepada mereka, pilian tentu ada di tangan mereka untuk berkomitmen dengan perusahaan atau tidak. Sebagai pemimpin perlu kita memberikan kesabaran yang lebih, yang ekstra kepada mereka sebagai anggota dari tim kita. Lalu, lewat sistem bekerja, sangat sering diungkapkan jika banyak perusahaan yang sudah menerapkan sistem kerja WFH atau biasa kita sebut Work From Home.
Terkait WFH yang marak dilakukan oleh banyak perusahaan, Pak Tek Yang memberikan penjelasan bahwa hal ini tidak akan menjadi masalah bagi perusahaan kita, justru ada probabilitas untuk meningkatkan produktivitas perusahaan karena kita murni mengandalkan hasil akhir (end-product) dengan tentunya waktu yang sudah ditentukan daripada hanya pada cara bagaimana karyawan-karyawan kita menyelesaikan pekerjaan mereka sesuai persis dengan instruksi kita. Karyawan dengan karakter yang pendiam dan suka untuk menyelesaikan masalah dalam diam akan sangat lebih optimal jika dipercayakan untuk bekerja dari rumah (WFH).
Pesan dari Bapak Tek Yang sebelum mengakhiri Sesi IG Live kali ini sangat luar biasa, seperti yang beliau ungkapkan sebagai penutup, “Kita harus menyamaratakan semua manusia di dalam perusahaan, apapun posisi dan tanggung jawabnya semua setara di tempat kerja, saya melihat jika nantinya lingkungan kerja akan membuat kita tidak lagi memandang status, hal seperti inilah yang akan membangun rasa respect satu sama lain. Karyawan kita butuh bimbingan moral, yang seringkali dilupakan oleh kita sebagai atasan. Hal inilah yang kita butuhkan dalam membangun tim kita yang solid sebagai investasi terbaik kita membuat perusahaan kita semakin berkembang.
Hubungi kami disini dan dapatkan konsultasi gratis membangun tim perusahaan anda yang solid sebagai investasi terbesar anda!
#konsultanmarketing #iglive #dsw #tekyang #bisnis #wisdom #marketing #investasi #kontenkreator #bisniskeluarga